Indonesia tahun ini mendapat giliran menjadi Ketua ASEAN. Sebagai pemimpin, Indonesia menetapkan tiga prioritas utama bagi Perhimpunan Bangsa Asia Tenggara itu dalam mempererat integrasi regional dan kerjasama dengan para mitra di luar kawasan.
Menurut Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, prioritas pertama ASEAN pada tahun ini adalah membuat kemajuan signifikan dalam upaya mencapai Komunitas ASEAN 2015.
“Istilahnya adalah kemajuan yang signifikan, yaitu memastikan ada kemajuan yang terukur, tertata, terlihat, dan konkrit ke arah 2015 tersebut,” ujar Natalegawa dalam acara serah terima Ketua ASEAN, dari Vietnam ke Indonesia, di Sekretariat ASEAN di Jakarta, Rabu 12 Januari 2011.
Prioritas kedua adalah membawa ASEAN ke ranah yang lebih luas dengan menggandeng mitra-mitra di luar kawasan. Salah satunya dengan mengikutsertakan pemimpin Amerika Serikat (AS) dan Rusia dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia Timur (East Asia Summit).
Penyelenggaraan KTT Asia Timur biasanya mengikuti KTT ASEAN, yang tahun ini berlangsung Mei dan Oktober di Bali, Indonesia.
“Dengan bergabungnya Rusia dan AS, kita memiliki peluang untuk memberikan warna baru pada East Asia Summit. Kita akan memastikan bagaimana dynamic equilibrium di kawasan kita dapat menciptakan perdamaian dan stabilitas,” ujar Natalegawa.
Dynamic equilibrium dimaksud adalah cita-cita ASEAN untuk menciptakan persamaan kepentingan dan kemajuan dari semua negara anggota. Persamaan tersebut mencakup persamaan keamanan, kemakmuran, kemajuan, dan tidak adanya negara yang merasa terancam atau adanya negara dominan yang menguasai semuanya.
Prioritas ketiga, lanjut Natalegawa, ASEAN akan meningkatkan kerjasama yang lebih baik, tidak hanya terhadap sesama negara-negara anggota ASEAN, namun sampai ke tingkat global.
“Pada 2011, keketuaan Indonesia akan mengidentifikasi semacam roadmap, pola jalan ke arah ASEAN yang lebih mapan dan lebih berkontribusi terhadap masalah-masalah global,” kata Natalegawa.
Beberapa agenda telah dibuat pada program kerja ASEAN 2011. Diantaranya adalah beberapa pertemuan tingkat menteri, seperti ASEAN Ministerial Meeting yang akan diadakan pada 15-17 Januari nanti di Lombok dan ASEAN Defense Ministerial Meeting pada 18-21 Mei nanti di Jakarta.
Pada tingkat kepala negara, juga akan diadakan beberapa pertemuan. Diantaranya adalah Asean Summit pada Mei dan Oktober, dan ASEAN-US Leaders’ Meeting pada September.
vivanews.com
0 komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan bahasa yang baik dan sopan.