Sabtu, 12 Februari 2011

Iran Gembira Atas Turunnya Mubarak

Bagikan ke Teman:

Pemerintah Iran mengucapkan selamat atas keberhasilan revolusi Mesir dalam menumbangkan rezim mantan Presiden Hosni Mubarak semalam. Pada pernyataannya, Iran juga mendorong tentara Mesir agar turut mendukung kemajuan demokrasi bersama dengan rakyat.

“Kami mengucapkan selamat atas kemenangan rakyat Mesir dan kami turut berbahagia,” ujar Menteri Luar Negeri Mesir Ali Akbar Salehi seperti dilansir dari laman Press TV.

Kemenangan rakyat Mesir ditandai oleh pernyataan dari Wakil Presiden Mesir Omar Suleiman pada Jumat sore yang mengatakan bahwa Mubarak memilih mundur dan mengalihkan kepemimpinannya kepada militer sampai pemilu berikutnya digelar September mendatang.

Kemenangan revolusi Mesir ini berbarengan dengan peringatan 32 tahun Revolusi Islam di Iran yang dirayakan secara besar-besaran di Teheran. Salehi menyatakan dukungan Iran terhadap revolusi pro-demokrasi di Mesir yang memiliki kesamaan dengan revolusi Iran.

“Hari ini, jutaan rakyat kami yang merayakan kemenangan Revolusi Islam di sleuruh Iran, mengumumkan dukungannya bagi pergerakan mencari kebenaran di Mesir oleh para pembuat sejarah,” ujar Salehi lagi.

Salehi juga menyampaikan harapannya kepada Mesir untuk menjunjung hak-hak rakyatnya dalam melengkapi kemenangan revolusi. Salehi menyerukan kepada tentara militer Mesir agar bergabung dengan rakyat dalam usaha mewujudkan demokrasi dan kemerdekaan.

“Militer Mesir diharapkan dapat memainkan peranannya dalam sejarah di saat-saat kritis ini, mengingat catatannya yang mengagumkan dalam melawan kekerasan dan tekanan rezim zionis Israel, dan dukungannya untuk negara sebesar Mesir untuk mewujudkan tujuannya,” ujar Salehi.

Sebelumnya, Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad menyampaikan pada pidatonya bahwa revolusi di Mesir dan Tunisia serta berbagai negara di Timur Tengah akan membukan jalan bagi Timur Tengah baru yang bebas dari pengaruh Amerika Serikat dan Israel.

"Walaupun dengan rencana setannya, namun dengan bantuan Tuhan dan pergerakan rakyat, Timur Tengah yang baru akan menjadi wilayah yang bebas dari AS dan rezim Zionis. Segera, seluruh dunia akan merasakan lezatnya dunia tanpa Zionis dan berandalan," ujar Ahmadinejad.

vivanews.com

0 komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan bahasa yang baik dan sopan.